Komponen Listrik Tenaga Angin

Komponen utama dari pembangkit listrik tenaga angin secara umum:
1. Blade / Baling - Baling
Blade merupakan bagian penting dalam suatu sistem turbin angin sebagai komponen yang berinteraksi langsung dengan angin.
Secara umum terdiri dari 2 tipe yaitu horizontal axis wind turbine (HAWT) dan vertical axis wind turbine (VAWT). Kedua tipe ini dapat disesuaikan dengan orang yang ingin mengimplementasikannya dan kemampuannya dalam mewujudkan. Untuk tipe vertikal pembuatannya jauh lebih sulit dibandingkan horizontal dan tergantung pada keterampilan pembuatnya.
2. Generator
Generator merupakan alat konversi energi mekanik menjadi energi listrik.
Generator mengubah torsi (T) dan kecepatan putar rotor () yang diterimanya dari blade menjadi nilai tegangan (V) dan arus (I).
3. Fiin / Ekor
Ekor turbin angin berfungsi mengarahkan turbin angin menghadap arah angin. Ukuran ekor perlu disesuaikan dengan turbin angin sehingga mampu mendorong badan turbin ke arah angin.
4. Controller
Controller berperan sebagai alat konversi energi listrik dari AC menjadi DC dan pengatur sistem tegangan masukan yang fluktuatif dari generator untuk distabilkan sebelum disimpan ke baterai.
5. Baterai
Baterai berperan sebagai media penyimpanan energi listrik. Pada baterai terjadi reaksi elektrokimia charging dan discharging. Proses charging ini bekerja saat baterai berfungsi sebagai beban dan sumber energinya dari generator, sementara itu proses discharging adalah ketika baterai menjadi sumber energi untuk pengisian beban lainnya (misalkan lampu).

  ©Energi Terbarukan Plus - Todos os direitos reservados.

Template Modifikasi Energi Terbarukan Plus | Topo